Pesawaran - Persedian beras di Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung sepekan menjelang hari Natal dan Tahun Baru masih aman meskipoun harganya mengalami peningkatan di kisaran Rp6.000-Rp8.000 perkilogram.
Stok kebutuhan pokok ini cenderung masih stabil bahkan dapat mencukupi hingga memasuki masa panen tahun depan, ujar Sukarni, pedagang beras di Pasar Gedungtataan Pesawaran, Senin.
Menurutnya, harga beras menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru terus mengalami kenaikan karena pasokan di petani sudah mulai berkurang namun stok di pedagang masih bmencukupi.
Harga beras asalan dan beras kualitas I pekan ini cenderung naik sekitar Rp200 hingga Rp300/kg untuk masing masing jenis.
Sulasmi, salah seorang pedagang di Pasar Wiyono Gedungtataan, mengatakan, sejak sepekan ini pasokan beras ke pasar masih lancar.
Di Pasar Kedondong, harga beras super sepekan ini mengalami peningkatan dari Rp7.800 menjadi Rp8.000 perkilogram, untuk beras medium kelas I dari Rp6.200 menjadi Rp6.500 , medium kelas II Rp6.700 naik menjadi Rp7.000 dan beras yang banyak dikonsumsi kalangan masyarakat bertahan Rp6.000 perkilogram.
Harga gabah di tingkat penggilingan masih bertahan Rp3.200 gabah kering giling (GKG) perkilogram, sedangkan gabah kering panen tetap Rp2.000 perkilogram, ujarnya.
Data Dinas Pertanian dan Peternakan (Distannak) Kabupaten Pesawaran menunjukkan, Pesawaran memiliki luas tanam padi sawah dan ladang sekitar 26.000 Ha dengan produksi 130.000 ton gabah kering giling setara dengan 84.500 ton beras, sedangkan jumlah penduduk Kabupaten Pesawaran saat ini sekitar 400.000 jiwa. (antara)
Stok kebutuhan pokok ini cenderung masih stabil bahkan dapat mencukupi hingga memasuki masa panen tahun depan, ujar Sukarni, pedagang beras di Pasar Gedungtataan Pesawaran, Senin.
Menurutnya, harga beras menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru terus mengalami kenaikan karena pasokan di petani sudah mulai berkurang namun stok di pedagang masih bmencukupi.
Harga beras asalan dan beras kualitas I pekan ini cenderung naik sekitar Rp200 hingga Rp300/kg untuk masing masing jenis.
Sulasmi, salah seorang pedagang di Pasar Wiyono Gedungtataan, mengatakan, sejak sepekan ini pasokan beras ke pasar masih lancar.
Di Pasar Kedondong, harga beras super sepekan ini mengalami peningkatan dari Rp7.800 menjadi Rp8.000 perkilogram, untuk beras medium kelas I dari Rp6.200 menjadi Rp6.500 , medium kelas II Rp6.700 naik menjadi Rp7.000 dan beras yang banyak dikonsumsi kalangan masyarakat bertahan Rp6.000 perkilogram.
Harga gabah di tingkat penggilingan masih bertahan Rp3.200 gabah kering giling (GKG) perkilogram, sedangkan gabah kering panen tetap Rp2.000 perkilogram, ujarnya.
Data Dinas Pertanian dan Peternakan (Distannak) Kabupaten Pesawaran menunjukkan, Pesawaran memiliki luas tanam padi sawah dan ladang sekitar 26.000 Ha dengan produksi 130.000 ton gabah kering giling setara dengan 84.500 ton beras, sedangkan jumlah penduduk Kabupaten Pesawaran saat ini sekitar 400.000 jiwa. (antara)
Posting Komentar